Ketika hari libur, tak jarang setiap tempat penginapan seperti hotel mengalami kenaikan harga. Sebenarnya, apa yang menyebabkan kenaikan tarif atau harga dari hotel yang lebih tinggi dari biasnya?
Hotel menjadi salah satu tempat favorit untuk penginapan ketika berada diluar kota. Selain memiliki banyak layanan serta fasilitas, hotel menjadi salah satu tempat istirahat paling nyaman bila dibandingkan dengan tempat penginapan lainnya.
Memang ada berbagai macam hotel, mulai dari kelas melati hingga kelas internasional. Tapi yang pasti, hotel banyak menjadi primadona bagi mereka yang mencari penginapan. Ada berbagai jenis hotel yang tersebar diberbagai wilayah di Indonesia. Tentu saja setiap hotel memiliki fasilitas dan layanan serta harga yang bervariasi.
Hotel Ambhara merupakan salah satu hotel bintang 4 yang sudah sangat dikenal. Hotel ini terletak pada daerah Blok M, Jakarta Selatan. Ambhara hotel menjadi salah satu hotel yang sudah lama berkecimpung di dunia perhotelan, wajar saja hotel ini sangat dikenal dan menjadi salah satu yang ternama di Jakarta.
Dan kembali pada pertanyaan utama. Mengapa setiap hari libur nasional baik itu hari raya atau hari libur lainnya, tarif hotel pada umumnya lebih tinggi?
Harga hotel meningkat ketika hari libur
Ketika hari libur nasional, tentu akan banyak sekali permintaan atau pemesanan hotel. Dan hotel sendiri memiliki kapasitas yang berbeda, dan tentunya hotel memiliki beberapa variasi hotel dan tentu memiliki harga yang berbeda pula.
Ketika banyak permintaan, sesuai hukum ekonomi tentu suatu barang/jasa akan mengalami kenaikan pula. Ini pun berlaku pada tarif hotel yang mengalami kenaikan ketika hari libur nasional.
Banyaknya permintaan membuat beberapa kamar yang lebih murah sudah dimiliki oleh orang lain, dan otomatis hanya menyisakan kamar yang lebih mahal. Selain itu karena banyaknya perintaan pula yang menyabkan harga hotel tersebut merangkak naik.
Bukan hanya hotel, fasilitas umum lain seperti transportasi atau lainnya umumnya juga akan mengalami kenaikan.