Apa Itu Hotel Syariah?

Industri hotel terus mengalami kemajuan. Pertumbuhan industri hotel memang tidak lepas dari berbagai kebutuhan akan tempat penginapan untuk berbagai tujuan.

Mulai dari pariwisata hingga bisnis, hotel tumbuh berkembang pesat khususnya pada daerah-daerah yang memang memiliki fokus pada dunia pariwisata dan bisnis. Teknologi juga turut andil dalam kemajuan industri hotel yang ada saat ini.

Yang menarik, pertumbuhan hotel juga kini semakin memiliki variasi seperti mulai bermunculannya hotel-hotel syariah. Lalu apa itu hotel syariah?

Hotel syariah sama halnya dengan hotel pada umumnya, hanya terdapat beberapa hal seperti aturan saja yang berbeda(perbedaannya akan kami jelaskan dibawah). Yang pasti, hotel syariah meskipun menggunakan aturan hukum Islam, tetapi hotel syariah juga bisa diperuntukkan bagi non-Islam seperti halnya bank syariah yang juga dapat dinikmatmi oleh berbagai agama yang bukan Islam.

Beberapa perbedaan hotel syariah dan hotel konvesional umum seperti :

Tidak boleh menginap bareng yang bukan muhrim!

Di Indonesia, aturan semacam ini sebenarnya ada meskipun tidak tertulis jelas. Meski begitu, hotel konvesional pada umumnya tampaknya masih menerima laki-laki dan perempuan yang bukan muhrim untuk menginap di satu kamar yang sama.

Hal yang sama akan berbeda jika Anda ingin menginap di hotel syariah.

Jika Anda ingin menginap dengan lawan jenis, Anda harus bisa menunjukkan buku nikah atau bukti pernikahan yang menunjukkan Anda merupakan pasangan yang sah, jika tidak? Anda tidak diperkenankan menginap di hotel ini!

Karyawan ber-jilbab dan ber-peci

Beberapa hotel konvesional mungkin pada beberapa momen seperti puasa atau lebaran membuat kebijakan karyawannya untuk mengenakan jilbab dan peci, tetapi pada hari biasa makan akan tampil seperti biasa.

Di hotel syariah, Anda akan menemukan karyawan yang memang harus selalu mengenakan jilbab dan peci sepanjang waktu.

Hanya ada makanan dan minuman halal

Umumnya, di hotel konvesional memiliki bar yang memiliki berbagai minuman beralkohol. Di hotel syariah, Anda tidak akan menemukan bar atau minuman dan makanan yang diharamkan sesuai dengan syariat Islam.

Terdapat fasilitas wudhu yang layak

Umumnya, masih banyak hotel di Indonesia yang belum memiliki fasilitas seperti wudhu yang layak – jika pun ada, ini masih terbatas dan kecil.

Di hotel syariah, Anda akan dengan mudah menemukan fasilitas wudhu yang layak.

Terdapat Al-Qur’an, tempat beribadah dan bersuci

Hotel syariah memiliki setiap kamar yang dilengkapi dengan Al-Qur’an, tempat untuk sholat dan tentu saja tempat untuk bersuci/wudhu. Kalau ini sudah jelas hotel konvesional tidak memilikinya pada setiap kamar.

Nah, itu tadi beberapa perbedaan antara hotel syariah dan konvesional. Meski begitu, baik dari sisi layanan dan fasilitas secara umum, hotel syariah juga tidak kalah keren dan yang pasti, ini bukan hanya untuk mereka yang beragama Islam saja ya. Jadi tidak perlu ragu untuk mencoba menginap di hotel syariah.

Pasca Gempa, Industri Perhotelan Lombok Menjadi Menurun

Gempa bumi yang melanda Lombok membuat banyak kesedihan tidak hanya bagi warga Lombok tetapi juga bagi masyarakat Indonesia secara luas.

Bencana alam yang melanda Lombok dan sekitarnya tersebut menelan lebih dari 500 korban jiwa dan ribuan orang luka-luka. Gempat bumi tersebut juga membuat banyak warga Lombok yang harus mengungsi karena rumah yang dimiliki mengalami kerusakan parah, ini juga sebagai antisipasi karena masih banyak warga yang takut untuk kembali ke rumah.

Dari bencana ini sudah dipastikan akan menimbulkan bukan hanya kerugian korban jiwa tetapi juga kerugian dalam hal materi.

Salah satu sektor yang terkena pengaruh besar adalah industri perhotelan.

Seperti yang diketahui bersama, Lombok merupakan salah satu tujuan favorit wisata yang ada di Indonesia. Di daerah tersebut ada banyak wisata menarik, Lombok bahkan dianggap menjadi destinasi favorit setelah Bali. Ini bukan tanpa alasan, karena memang secara geografis Lombok dekat dengan Bali, ini menjadikan Lombok menjadi alternatif selain berlibur ke Bali.

Gempa Lombok membuat penurunan di industri perhotelan

Manusia memang tidak bisa menghindari musibah seperti bencana alam. Manusia hanya bisa memprediksi dan mengantisipasi, tetapi tetap saja jika alam sudah berkehendak, maka manusia pun hanya bisa menerimanya.

Gempat bumi yang melanda Lombok menjadi bencana alam yang membuat industri perhotelan disana mengalami penurunan yang sangat dalam. Ini sangat wajar, khususnya karena Lombok memang masih beberapa kali mengalami getaran meskipun tidak berpotensi menyebabkan kerusakan seperti yang terjadi sebelumnya.

Ketua Umum Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia(PHRI) Haryadi Sukamdani mengatakan bahwa industri hotel di Lombok, Nusa Tenggara Timur saat ini menghadapi masa-masa sulit.

Getaran yang masih kerap terjadi membuat banyak wisatawan ragu untuk berlibur ke Lombok khususnya pasca gempa yang terjadi akhir-akhir ini. Kekhawatiran ini pun membuat Bali sebagai daerah yang dekat Lombok menjadi tujuan alternatif lantaran lebih aman.

Haryadi mengatakan “Karena masalah ketidaknyamanan itu makanya turis tidak pergi ke Lombok,

Dari pemerintah dan pengusaha hotel sendiri sudah mencoba untuk melakukan pemulihan dengan memberikan banyak promo menarik dan diskon. Meski begitu, tampaknya kepercayaan para wisatawan untuk ke Lombok dalam waktu dekat masih sangat sulit didapatkan.

Fakta Unik Hotel Indonesia

Hotel Indonesia(HI) merupakan salah satu bangunan bersejarah dan masih menjadi bagian penting untuk Jakarta secara khusus dan Indonesia secara umum hingga saat ini.

Kawasan HI merupakan salah satu kawasan tersibuk, dan melewati daerah ini maka tak jarang dihadapkan dengan lalu lintas sibuk hampir setiap harinya.

Sebelum seperti saat ini, Hotel Indonesia merupakan bangunan penting khususnya untuk pariwisata di Indonesia dan hotel ini sendiri dibangun dalam rangka menyambut Asian Games, dimana Indonesia berkesempatan menjadi tuan rumah untuk kali pertama pada tahun 1962.

Dan baru saja, Asian Games 2018 berlalu dan Asian Games 2018 menjadi kali kedua bagi Indonesia dipercaya sebagai tuan rumah pelaksanaan event 4 tahunan tersebut.

Kembali ke Hotel Indonesia tadi, bangunan ini diresmikan oleh Bung Karnoa pada tanggal 5 Agustus 1962 atau 3 minggu sebelum diberlangsungkannya Asian Games tersebut. Ini menjadi salah satu catatan penting bagi industri pariwisata Indonesia seperti yang dikatakan oleh Bung Karno dalam pidatonya kala meresmikan hotel tersebut.

Nah, berbicara tentang HI, ada beberapa fakta menarik yang mungkin belum kamu ketahui. Apa saja?

Bung Karno minta tersedia kamar tanpa AC

Salah satu hal menarik kala itu adalah permintaan yang cukup aneh dari Bung Karno dalam pembangunan HI. Adalah permintaan untuk disediakan kamar hotel tanpa AC.

Permintaan yang terbilang cukup aneh tersebut ternyata bukan tanpa alasan – tak lain dan tak bukan alasan Bung Karno meminta hal tersebut karena ingin tamu yang menginap bisa merasakan bagaimana tinggal di daerah tropis dan merasakan langsung kesejukan udara dari ventilasi.

Nasi Goreng menjadi makanan termurah di HI saat itu

Nasi Goreng memang sudah sangat dikenal sejak dahulu, dan ini juga menjadi salah satu menu yang disediakan oleh Hotel Indonesia saat awal-awal dibangun.

Yang menariknya, Nasi Goreng merupakan makanan paling murah di HI kala itu. Harga Nasi Goreng kala itu dibandrol dengan harga Rp. 1000, harga ini cukup mahal karena 60 kali lipat dari harga Nasi Goreng harga pasaran.

HI dibangun saat ekonomi Indonesia susah

Pembangunan HI awalnya menjadi sangat kontroversial. Kontroversi tentu saja karena pembangunan HI ini hanya berselang dari 3 tahun devaluasi terjadi hingga 75 persen.

Meski sempat menjadi kontroversi, HI tetap dibangun dan bisa menjadi salah satu pionir pariwisata Indonesia seperti harapan Bung Karno.

Pulihkan Pariwisata, Hotel di Lombok Beri Penawaran Menarik

Gempa bumi yang melanda sejumlah wilayah di daerah Nusa Tenggara Barat membuat berbagai wisatawan yang sedang berada disana atau yang merencanakan liburan ke daerah tersebut mengalami kepanikan. Meskipun sebenarnya gempa dengan kerusakan parah hanya terjadi disebagian Lombok, tetapi banyak masyarakat yang masih termakan isu bencana alam seperti Tsunami yang bisa melanda daerah tersebut.

Sebelumnya, pihak Badan Nasional Penanggulangan Bencana(BNPB) mengatakan bahwa tidak perlu ada kekhawatiran berlebih terkait dengan bencana yang melanda Lombok karena tidak semua daerah Lombok terkenda dampak. Meskipun aman, BNPB juga turut menghibau wisatawan tetap mewaspadai kemungkinan-kemungkinan terburuk yang bisa terjadi.

Melihat isu dan menurunnya wisatawan yang datang ke Lombok, banyak hotel yang akhirnya menawarkan promo hotel menarik sehingga diharapkan dapat menarik kembali wisatawan untuk datang berkunjung ke Lombok.

Hotel yang ada aman dari gempa

Gempa yang terjadi di Lombok memang membuat beberapa bangunan runtuh, tetapi hotel-hotel yang ada disekitar Lombok tetap aman dan hanya ornamen-ornamen yang terkena dampak sehingga runtuh.

Ketua Badan Promosi Wisata Daerah (BPPD) Fauzan Zakaria menjelaskan bahwa hotel-hotel yang ada di Lombok akan memberikan penawaran menarik bagi para tamu secara acak. Contoh yang dijelaskan oleh Fauzan adalah misal menginap selama 3 hari 2 malam dan cukup membayar 1 malam saja.

Selain itu, beberapa penawaran menarik ditawarkan dengan nama hot deals. Penawaran ini akan diberikan hotel-hotel yang terkena dampak gempa secara langsung. Program ini dicanangkan akan diselenggarakan hingga akhir tahun nanti.

Perlu waktu memang untuk mengembalikan kepercayaan para wisatawan untuk kembali ke Lombok. Hal ini tentu lumrah karena Lombok memang masih diguncang oleh getaran dan membuat orang masih tidak ingin mengambil resiko dalam waktu dekat untuk kembali ke Lombok.

Bencana gempa bumi yang melanda Lombok memang masih menjadi perhatian bagi banyak orang. Setidaknya hingga hari ini korban yang tewas akibat bencana tersebut mencapai lebih dari 300 orang. Selain korban jiwa, hal lain yang perlu dipulihkan adalah rasa trauma bagi masyarakat yang menjadi korban.

Faktor Penting Yang Harus Diperhatikan Oleh Pengusaha Hotel Saat Ini

Industri hotel AS masih mencoba beradaptasi dengan pasar yang semakin mobile — pasar yang terfokus pada manajemen reputasi online dan strategi pemasaran digital yang akan mendorong laba atas investasi terbaik. Itu bisa menjadi kerja keras untuk sebuah industri yang terkenal di belakang waktu ketika datang ke teknologi dan sebagai tersegmentasi di bidang digital saat mereka datang.

Penelitian terbaru dari TripAdvisor dan Ipsos Mori merusak perhatian utama dan area fokus untuk sektor perjalanan, termasuk hotel. Perusahaan-perusahaan itu meminta pemilik dan operator bisnis perjalanan tentang tren industri utama yang menjadi prioritas utama tahun ini.

Para pelaku bisnis perhotelan prihatin tentang keberadaan online mereka dan bagaimana menggunakan media sosial dan seluler untuk menarik pelanggan target mereka.

Berikut adalah empat hal yang perlu diketahui dari hasil “2018 Laporan Sektor Perhotelan:”

1. Beradaptasi dengan Pasar Digital yang Terus Berkembang

Pengurus hotel AS berada di tengah-tengah ruang digital yang terus berkembang, tetapi mereka mengakui kepentingannya. Dari mereka yang disurvei, 87 persen mengatakan bahwa memiliki situs web atau aplikasi mobile-friendly adalah penting. Sementara itu, 71 persen responden mengatakan bahwa mengambil pemesanan online adalah penting.

Para peneliti mencatat bahwa hasil melengkapi laporan tren internet terbaru dari Mary Meeker, mitra dengan perusahaan modal ventura Kleiner Perkins Caufield & Byers, yang menemukan bahwa konsumen meningkatkan penggunaan seluler dan internet mereka lebih cepat daripada biaya periklanan untuk bisnis.

2. Reputasi Online Kritis

Tidak heran jika responden survei menjawab bahwa mempertahankan reputasi positif secara online adalah kunci keberhasilan. Dari mereka yang disurvei, hampir semua (97 persen) mengatakan manajemen reputasi online penting untuk bisnis mereka, dan 98 persen mengatakan ulasan online penting. Selain itu, sebagian besar (92 persen) mengatakan kehadiran sosial penting untuk bisnis mereka.

3. Memilih Saluran yang Tepat

Pengurus hotel AS memahami bahwa tetap berada di depan peluang pemasaran online terus menjadi keharusan, dengan 89 persen mengatakan penting untuk mengikuti pemasaran online. Selain itu, 80 persen responden mengatakan bahwa bekerja dengan layanan pemasaran online yang tepat adalah penting.

4. Area Fokus

Ada tiga area yang dipusatkan oleh para pelaku bisnis hotel AS tahun ini. Sudah waktunya Anda fokus pada mereka juga?

  • Layanan pelanggan dan retensi: 27 persen
  • Penempatan: 25 persen
  • Upaya pemasaran: 20 persen

3 Kategori Industri Perhotelan

Tulang punggung industri perhotelan terdiri dari layanan pelanggan, konsep yang dimiliki oleh semua segmen industri. Bisnis kecil mungkin berfokus pada satu atau semua aspek keramahan. Bagaimana Anda dan staf dalam melayani orang lain akan menentukan tingkat kesuksesan bisnisnya.

Anda mungkin merasa lebih mudah untuk unggul hanya dalam satu kategori industri perhotelan. Namun, meskipun biaya dan tantangan akan meningkat, memiliki atau mengelola beberapa aspek keramahtamahan dapat memberi Anda lebih banyak peluang untuk menghasilkan kesuksesan.

Ada setidaknya 3 kategori dalam industri perhotelan yang harus dimaksimalkan untuk mendapat kesuksesan. Ini juga membuat hotel akan lebih dikenal oleh banyak tamu karena keunggulan dari 3 kategori dalam industri perhotelan ini.

Makanan dan minuman

Di perhotelan, makanan dan minuman berkuasa. Ini adalah elemen terbesar dari industri perhotelan dan dapat mengambil bentuk restoran kelas atas, restoran cepat saji, perusahaan katering dan banyak manifestasi lainnya. Perdagangan makanan dan minuman dapat secara simbiotik berfungsi sebagai bagian dari bisnis lain, seperti di arena bowling atau bioskop.

Ketika restoran Anda adalah bagian dari hotel, makanan dan minuman dapat secara dramatis meningkatkan pengalaman tamu secara keseluruhan dengan menawarkan makanan yang sangat baik dan layanan pelanggan kelas satu.

Akomodasi

Hotel, perusahaan tempat tidur dan sarapan dan tempat lain yang menawarkan penginapan mewakili segmen industri perhotelan yang luas. Jenis bisnis menjalankan keseluruhan dari resor mewah ke hostel dan berkemah. Fokus bisnis dalam menyediakan penginapan harus mengintegrasikan kenyamanan, efisiensi, dan layanan pelanggan yang penuh perhatian sebagai fondasinya.

Wisatawan menghargai perawatan yang bijaksana dan fasilitas yang sederhana. Ketika mereka merasa dihargai dan dilayani, tamu akan memberi tahu orang lain tentang pengalaman mereka dan mungkin menjadi pelanggan tetap.

Perjalanan dan Turisme

Segmen utama lain dari bisnis perhotelan meliputi transportasi. Ini termasuk penerbangan, kereta api, kapal pesiar dan staf untuk masing-masing. Petugas penerbangan dan staf pelayaran berfungsi sebagai server makanan dan para pelaku bisnis perhotelan dalam upaya mereka menyediakan makanan atau minuman dan pengalaman yang nyaman.

Pelancong bisnis dan wisatawan sama-sama membentuk dasar untuk bidang perhotelan ini. Perjalanan dan pariwisata membutuhkan karyawan yang berpengetahuan luas dalam teknologi informasi, dan mereka juga dianggap sebagai bagian dari keramahan. Tujuan seperti taman hiburan menarik ribuan orang, semuanya ingin mendapatkan manfaat dari layanan pelanggan yang hebat sambil menikmati petualangan yang tak terlupakan.

Tips Sebelum Berlibur ke Luar Negeri

Menjalani rutinitas sehari-hari secara terus menerus tentu bisa membuat rasa lelah dan bosan. Ini merupakan hal lumrah – seseorang yang bekerja, sekolah, kuliah atau yang menjalani berbagai aktivitas rutin pastilah sering mengalami rasa bosan apabila tidak diselingi dengan refreshing.

Ada banyak cara orang untuk refrehsing seperti berlibur misalnya.

Untuk berlibur, beberapa orang bahkan mempersiapkan hal ini setidaknya satu kali dalam setahun. Bagi sebagian orang, mengunjungi atau berlibur ke luar negeri menjadi salah satu rencana yang ingin dicapai setidakny satu kali dalam seumur hidup.

Ada banyak negara yang memiliki tempat-tempat menarik, ini pula yang menjadi salah satu motivasi orang-orang yang ingin berlibur ke luar negeri.

Untuk berlibur ke luar negeri memang harus menyiapkan beberapa hal yang berbeda seperti halnya berlibur di negara sendiri. Setiap negara memiliki aturannya tersendiri sehingga ini yang harus dipersiapkan sebelum berlibur ke luar negeri.

Persiapkan paspor dan visa

Ada 2 hal yang umum diperlukan ketika mengunjungi negara lain yaitu paspor dan visa. Paspor merupakan identitas layaknya KTP kita selama berada diluar negeri, sedangkan visa merupakan izin untuk berada ke negara tujuan.

Perlu diketahui, tidak semua negara mewajibkan visa terhadap turis asal Indonesia. Negara Asia Tenggara misalnya, orang Indonesia tidak memerlukan visa untuk berlibur atau keperluan lain ke negara-negara Asia Tenggara.

Cek travel warning 

Berlibur ke luar negeri juga harus selalu mencari tahu informasi khususnya berdekatan dengan tanggal keberangkatan. Isu travel warning bisa saja ada pada negara yang ingin dikunjungi, perhatikan bentuk peringatannya dan pelajari lebih lanjut.

Anda tidak perlu memaksakan untuk tetap berangkat apabila negara tujuan sedang dalam keadaan tidak kondusif khususnya bagi para turis.

Sediakan copy dari dokumen

Ada beberapa dokumen yang dibawa saat berlibur ke luar negeri. Sebaiknya copy dokumen-dokumen tersebut, bisa dengan fotocopy atau dengan smartphone yang saat ini hampir dimiliki setiap orang.

Persiapkan anggaran

Hal ini tentu saja hal umum, tetapi perlu perhatian khusus dalam pengaturan anggaran khususnya untuk berlibur ke luar negeri.

Anda harus mempersiapkan uang sesuai dengan mata uang negara tujuan. Hal terpenting adalah coba tulis berapa pengeluaran yang kira-kira digunakan, lalu lebihkan anggaran sedikit untuk berjaga-jaga dari hal-hal yang tidak terduga.

Pelajari bahasa dasar dari negara tujuan

Ini memang tidak wajib, tetapi sebaiknya Anda mempelajari bahasa-bahasa dasar dari negara tujuan. Dengan menggunakan bahasa negara tujuan meskipun untuk sekedar mengatakan “selamat pagi”,”terima kasih”,”selamat tingga” atau yang lainnya cukup penting.

Dengan mengetahui bahasa dasar dari negara tujuan, bisa menunjukkan bahwa kita memiliki ketertarikan lebih terhadap negara tujuan sehingga bisa mendatangkan simpati dari warga lokal.

Membeli asuransi

Pada saat berlibur, ada banyak hal yang tak terduga bisa saja terjadi. Daripada mengeluarkan uang cukup besar karena hal tak terduga, ada baiknya membeli asuransi sebelum memutuskan berlibur ke luar negeri.

Cari penginapan

Saat ini, sudah banyak layanan hotel untuk memesan secara online meskipun hotel luar negeri. Hal ini perlu dimanfaatkan dengan baik.

Cari hotel bahkan sebelum Anda berada di luar negeri. Cari informasi hotel murah dan booking hotel tersebut sehingga jika sudah berada di negara tujuan, Anda tidak kebingungan mencari tempat penginapan lagi.

Bagaimana Teknologi Industri Hotel Tahun 2020?

Industri hotel sedang mengalami periode perubahan yang tak dapat diubah dan tidak dapat diubah dan akan terlihat sangat berbeda pada tahun 2020. Tren teknologi, hiburan, energi dan sains akan sangat mengubah pengalaman hotel bagi para pelancong.

Teknologi digital mengubah kekuatan ke arah konsumen. Bersamaan dengan itu, konsumen berubah. Pelancong milenium, yang lahir antara tahun 1980 dan 2000, telah membuat lebih dari sepertiga tamu hotel di dunia dan prediksi menyatakan bahwa persentase ini akan meningkat hingga lima puluh persen pada tahun 2020.

Jadi, selama beberapa tahun ke depan, kita akan melihat millennials menjadi pasar konsumen utama. Mereka dapat didefinisikan sebagai pribumi digital yang membawa keinginan yang kuat untuk pengalaman lokal dan otentik. “Digital” tamu mengharapkan hotel untuk memberi mereka layanan yang semakin dipersonalisasi.

Bagaimana hotel masa depan ?

Hotel yang lebih cerdas

Prediksi tentang teknologi dan penggunaannya dalam industri perjalanan dapat menjadi rumit karena perkembangannya yang cepat. Saat ini, seseorang dapat melihat butler robot, cermin pintar, dan pembayaran mobile beraksi di beberapa hotel di seluruh dunia. Muncul teknologi seperti virtual reality (VR), pencetakan 3D, kecerdasan buatan (AI) semua akan digunakan dalam waktu dekat – beberapa sudah mengambil langkah pertama.

Tujuan hotel akan menciptakan pengalaman teknologi tinggi, oleh karena itu pada tahun 2020, kita akan melihat munculnya solusi teknologi yang dirancang khusus untuk para pelancong millennial.

Kamar yang cerdas dan individual

Setiap kali pergi berlibur, biasanya pasti akan memilih kursi khusus di pesawat, kami memesan meja khusus di restoran. Jadi, mengapa tidak memilih kamar tertentu di hotel? Di masa depan, kemungkinan ini tidak diragukan lagi akan menjadi kenyataan. Satu akan dapat memilih lantai untuk tetap, ukuran ruangan dan segala macam variabel lainnya.

Selain memilih karakteristik ruangan, tamu akan memiliki fitur berteknologi tinggi seperti kemampuan untuk mengontrol lampu dan AC dengan ponsel mereka. Kebanyakan orang, tidak meninggalkan rumah mereka tanpa laptop, tablet, atau ponsel cerdas mereka, akibatnya, hotel akan menggabungkan ini ke dalam desain kamar hotel mereka. Para tamu akan segera dapat mengontrol dengan bantuan telepon mereka, sebagian besar kamar pintar mereka. Selain itu, colokan akan mudah diakses di kamar – semua orang menginginkan banyak colokan untuk mengisi daya setiap gadget.

Perubahan desain hotel

Hari-hari lobi yang tenang telah berakhir. Hotel pada tahun 2020, akan secara dramatis mengubah ruang publik mereka, mengadopsi konsep ruang tamu. Artinya, lobi akan semakin menjadi ruang multi-digunakan dengan bar, restoran, ruang teknologi, dan pusat bisnis. Perangkat pribadi dapat mengalirkan konten, yang memungkinkan tamu bekerja atau bersosialisasi di mana saja di hotel. Yang mereka butuhkan hanyalah Wi-Fi dan tenaga yang hebat.

Selain itu, hotel akan mengintegrasikan lebih banyak material dan elemen alami dalam desain mereka. Selain mencoba mengurangi jejak karbon mereka, hotel akan mulai menggunakan lebih banyak jalur organik, serta bahan-bahan alami, warna dan tekstur, untuk memberikan nuansa alami pada hotel.

Itu beberapa inovasi dalam industri perhotelan yang mungkin bisa terealisasi di tahun 2020, apakah bisa terwujud?

Teknologi dan Evolusi Merek Hotel Menurut Febc

Industri hotel terus berkembang dan harapan wisatawan meningkat secara eksponensial dengan kemajuan teknologi. Turis internasional membanjir meningkat sebesar 7% pada tahun 2017 sebesar 1.322 juta, (UNWTO World Tourism Barometer). Dorongan kuat ini diprediksi akan meningkat lebih lanjut dengan tingkat 4% -5% hingga 2018-2019.

Dengan peningkatan jumlah pelancong global ini, pentingnya teknologi juga menjadi semakin jelas bagi pengalaman hotel wisatawan. Menurut survei yang dilakukan oleh Oracle Hospitality yang melibatkan hampir 3.000 wisatawan Eropa dan Amerika:

“64% tamu hotel mengatakan sangat atau sangat penting bagi hotel untuk terus berinvestasi dalam teknologi untuk meningkatkan pengalaman tamu”.

The Rove Hotel meluncurkan aplikasi seluler untuk meningkatkan pengalaman tamu. “Aplikasi Seluler terintegrasi dengan sistem reservasi hotel, membuat kamar pemesanan lebih mudah dan bebas masalah. Selain terhubung ke platform media sosial, Aplikasi dapat mengirim pemberitahuan yang berisi informasi yang relevan tentang penawaran khusus. Fitur “Rove Around” App memberi pengguna sekilas peristiwa yang terjadi di kota, sementara Panduan Kota Dubai berfungsi sebagai panduan definitif untuk menjelajahi kota. Ada tur video interaktif 360 derajat dan galeri gambar juga yang akan memungkinkan tamu potensial untuk mendapatkan wawasan informasi tentang setiap hotel. ”

Permintaan untuk teknologi tumbuh secara eksponensial dan ini tidak luput dari perhatian untuk perusahaan pengadaan hotel yang tampak maju seperti febc. Di antara jaringan kuat mereka yang terdiri dari lebih dari 1.500 pemasok pra-kualifikasi, mereka membahas teknologi terobosan dan bagaimana pemasok berinvestasi dalam solusi inovatif untuk meningkatkan pengalaman pengguna.

Pemasok memiliki tujuan adalah untuk meningkatkan konektivitas yang dimiliki para tamu dengan perangkat mereka dan kamar hotel mereka dengan tujuan mengubah pengalaman mereka menjadi pengalaman yang tak terlupakan.

Solusi layanan streaming

RoomNetTV adalah solusi IPTV Apple TV yang dikelola sepenuhnya di dunia. Tamu memiliki akses ke layanan streaming lebih dari sebelumnya dan membawa opsi hiburan di telapak tangan mereka. Menggunakan akun mereka sendiri memungkinkan mereka untuk tetap menggunakan layanan seperti Netflix atau YouTube dengan pengaturan yang dipersonalisasi.

Mereka tidak hanya berhenti streaming, dengan RoomNetTV lebih dari sekadar Apple TV dengan juga menawarkan layanan informasi kepada tamu, branding untuk hotel, menambahkan fungsi seperti layanan kamar semua dari TV.

Kesempatan sentralisasi dan branding untuk hotel ini unggul dalam menawarkan solusi hiburan dan informasi yang ramping dan komprehensif untuk para tamu. Pengisian Qi Wireless tersedia sehingga para tamu tidak akan mencari outlet dan para pelaku bisnis hotel dapat membuat tamu mereka terkesan dengan keseriusan memiliki solusi untuk membuat mereka tetap terhubung.

Keuntungan Teknologi Pada Industri Perhotelan

Di masa lalu orang harus bergantung pada agen perjalanan untuk merencanakan dan memesan hotel dan penerbangan. Munculnya layanan perjalanan berbasis internet telah memungkinkan kita semua untuk menghilangkan agen perjalanan, setidaknya dalam pengertian konvensional berjalan ke outlet fisik.

Dengan internet berkecepatan tinggi dan Smartphone murah yang tersedia di mana-mana, kekuatan untuk merencanakan dan membeli layanan perjalanan tidak pernah semudah ini.

Hari ini kita tidak hanya dapat memverifikasi harga dan penawaran, tetapi lebih penting lagi kita dapat menganalisis tampilan hotel melalui foto, deskripsi, dan membaca ulasan nyata yang membantu kita melakukan pembelian yang cerdas. Banyak platform memungkinkan obrolan atau beberapa bentuk kontak dengan pemilik properti sebelum memesan properti.

Bangkit dalam Berbagi Ekonomi

Dengan properti standar dan nama merek yang dapat dikenali, jaringan hotel konvensional menawarkan pengalaman yang stabil, tetapi serupa. Keberhasilan platform seperti Airbnb telah mempromosikan properti liburan sebagai pilihan akomodasi yang unik dan terjangkau bagi wisatawan. Ini telah membawa properti dan pemain baru ke pasar untuk bersaing dengan jaringan hotel.

Dengan setiap rumah liburan atau kamar yang berbeda dari yang lain, mereka menawarkan pengalaman unik jika dibandingkan dengan kamar hotel.

Ekonomi berbagi telah menawarkan ancaman serius terhadap merek hotel mainstream dan dengan industri yang memungkinkan menciptakan teknologi pemukulan dunia untuk membantu pemilik rumah liburan mendistribusikan dan mengelola inventaris dengan lebih baik, kami yakin akan melihat pergeseran kekuatan di industri perhotelan.

Pertumbuhan Distribusi Online

Platform distribusi yang diaktifkan Cloud telah meningkatkan jangkauan dan efisiensi inventaris. Solusi scalable seperti mesin pemesanan dan sistem manajemen pendapatan yang dibuat khusus untuk membantu hotel kecil dan pemilik rumah liburan telah mengubah industri ini secara terbalik.

Manajemen Properti Cerdas dengan Biaya Overhead Rendah

Tujuan dari setiap solusi teknologi yang mengalahkan dunia dalam industri perhotelan adalah untuk meningkatkan efisiensi dan mengurangi biaya overhead dalam mengelola bisnis (properti dan tamu). Manajemen properti cerdas melalui aplikasi berbasis cloud, bahkan dapat diakses melalui Smartphone telah memberikan kekuatan kepada pemilik bisnis untuk mengelola dan menjalankan dengan kontrol mutlak dengan biaya terjangkau.

Peningkatan Investasi dalam Persewaan Liburan

Apa solusi manajemen bisnis yang terjangkau telah dilakukan adalah menemukan pemilik rumah untuk mengubah rumah sekunder dan tersier mereka ke tujuan perhotelan. Ini telah mendorong investasi dalam properti yang cocok untuk rumah liburan dengan mantap.

Demokrasi Industri Perhotelan

Investasi dalam teknologi yang telah mendatangkan jutaan pemain waktu kecil ke tingkat lapangan bermain bersama jaringan hotel telah mendemokratisasikan industri perhotelan seperti yang belum pernah kita lihat sebelumnya.

Populasi perjalanan yang terus meningkat dari negara berkembang mendorong permintaan akan layanan canggih dan terjangkau dalam industri perjalanan dan pariwisata. Kita bisa mengharapkan masa depan di mana infus Artificial Intelligence (AI) dan Machine Learning (ML) menawarkan wawasan yang belum pernah dilihat sebelumnya, mendorong inovasi industri yang luas.